
Janji Kawan Lama –
Catatan Gn. Papandayan
Perjalanan Papandayan adalah perjalanan melunasi kata-kata. Setelah beberapa kali rencana pendakian ini perlu direvisi dan dibatalkan, akhirnya pada 8 dan 9 Agustus 2019, pendakian bersama kawan lama ini dapat terlaksana. Mendaki ke Papandayan atau ke Ciremai bisa menjadi cukup sederhana, bila saja minggu-minggu itu (atau bulan-bulan itu) tidak sepadat apa yang terjadi. Untungnya di sela sela agenda Panwis yang tidak sebentar itu bisa kuselipkan Pendakian Semeru dan Pendakian Papandayan ini.
7 Agustus 2019
10.00
Kereta Matarmaja yang kunaiki dari Malang baru saja tiba di Stasiun Pasar Senen, mengakhiri Pendakian Gn. Semeru. Kulanjutkan perjalanan pulang menuju kosan menggunakan krl dan gojek. Setelah sampai (11.23), istirahat, packing, dan menyusun rencana adalah hal yang kulakukan. Hari itu kuputuskan untuk berangkat cukup malam, atau lebih tepatnya dini hari. Lupa pertimbangan apa yang saat itu kupikirkan, sepertinya karena ketiduran hingga sore atau malam. Mencari transportasi ke Bandung yang tersisa, akhirnya kuputuskan untuk naik Travel Jackal Holidays dari Fatmawati jam 3 pagi.
8 Agustus 2019
01.15
Gojek yang kupesan datang. Perjalanan motor dari kosan ke pool Jackal Holiday Fatmawati mengawali Pendakian Gn. Papandayan kali ini. Tidak sampai 20 menit saya sudah sampai di pool Jl. TB Simatupang. Menunggu keberangkatan yang masih lama dengan menonton film china yang disetel menggunakan layar tancap di samping pos satpam adalah hal membosankan yang terpaksa kulakukan.
03.00
Minibus Jackal Holiday sudah siap, saya segera naik dan berangkat. Ternyata saya tidak sendiri, ada juga orang-orang lain yang memesan perjalanan ke Bandung di jam segini.
06.30
Sekitar pukul 6.30 pagi saya sampai di pool Jackal Holiday Dipatiukur. Sarapan bubur di depan pool lalu langsung memesan gojek ke Terminal Leuwi Panjang. Sekitar dua puluh menit kemudian (07.17) saya sudah sampai di terminal dan segera menghubungi Ayman, kami memang bersepakat untuk bertemu di terminal. Berjalan ke depan terminal untuk mencari elf jurusan Cikajang, menurut rekomendasi seharusnya bertuliskan Buhe Jaya atau Rukun Wargi. Kami menaiki yang elf yang bertuliskan lain, namun tetap berjurusan Cikajang. Karena tak mengikuti rekomendasi, akhirnya kami dioper dan harus menyambung dengan elf lain dari Garut menuju Cikajang.
10.00
Sampai di alun-alun Cikajang, kami naik ojek untuk sampai ke basecamp. Sesampainya di basecamp kami langsung mengurus simaksi dan memulai pendakian. Pendakian sampai ke camp bisa dibilang cukup mudah dan cepat, sesuai prediksi. Berjalan santai selama satu jam, kami tiba di basecamp sebelum zuhur, sekitar jam 11. Camp Papandayan saat itu bisa dibilang cukup sepi, mungkin karena hari kamis. Kami mendirikan tenda lalu melakukan beberapa hal, termasuk menggantung makanan di pohon di luar tenda (14.53). Setelah itu kami menuju ke hutan mati dan tegal alun. Menikmati sebentar suasana sampai akhirnya kembali ke camp sembari mengumpulkan kayu bakar. Masih terbilang cukup sore ketika kami tiba kembali di camp. Masuk waktu maghrib kami bersembahyang, dilanjutkan dengan isya setelah tiba waktunya. Kami membuat api unggun walaupun hanya bertahan sekitar sepuluh sampai dua puluh menit, bahan bakar kayu yang kami bawa terlalu sedikit. Setelah api padam kami mengunjungi warung, membeli dan menyantap nasi goreng sebagai makan malam. Mengobrol dan beberapa hal lain kami lakukan sebelum akhirnya kami tidur. Sepertinya pada waktu itu Ayman membawa sleeping bag dengan ukuran yang salah, sampai kami perlu bertukar sleeping bag tengah malam. Oh iya, malam itu tenda lain dikoyak oleh babi yang juga mendatangi tenda kami, beruntung ia tidak tertarik mengoyaknya.
9 Agustus 2019
05.00
Solat shubuh dan sarapan kami lakukan sebelum summit attack. Setelah siap, sekali lagi kami mengunjungi hutan mati dan tegal alun, menikmati matahari yang baru saja terbit. Setelah merasa cukup, kami kembali ke camp, memasak mie untuk sarapan, dan berbenah, Ayman sempat mandi pada saat itu. Tidak berdiam terlalu lama, kami lanjut membereskan tenda dan perlengkapan. Sekitar setengah sepuluh kami turun, sampai basecamp sekitar setengah sebelas, dan jam sebelas di masjid alun alun Cikajang. Saya mandi di kamar mandi masjid, berganti pakaian dan bersiap jumatan.
13.00
Setelah jumatan kami melanjutkan perjalanan ke Bandung dengan menggunakan elf. Kami berpisah di daerah Cileunyi, Ayman melanjutkan perjalanan dengan damri sedang saya tetap di dalam elf sampai Terminal Leuwi Panjang. Perjalanan Papandayan selesai.